BORGOLNEWS.Com Rokan Hulu (Riau)
Rohul, _Sejumlah lebih kurang 853 KK Masyarakat Desa Mahato Km. 24 memberikan pernyataan dan dukungan dan berharap besar tentang pembangunan pabrik kelapa sawit (PKS) PT KAS yang bertempat di desa Bandar Slamet desa persiapan KM 24. Kecamatan Tambusai Utara Rohul. tidak ada lagi masalah tentang pembangunan pabrik tersebut kata PJ kades Bandar Slamet Sunarji kepada awak media Sabtu (13/03/2021) melalui telepon selulernya.
Menurut Sunarji bahwa pembangunan pabrik minyak kelapa sawit itu sudah sesuai dengan peraturan pembangunan pendirian sebuah pabrik karena buktinya sudah keluar izin dari dinas terkait baik itu dari perizinan maupun dari dinas lingkungan hidup Rohul yang menyatakan sudah layak berdiri PKS di desa kami karena sudah memenuhi persyaratan persyaratan yang dipenuhi oleh pihak perusahaan.
Sunarji juga memaparkan rentan waktu permohonan pks dengan rekom desa cukup lama lebih kurang 3 bulanan baru dikeluarkan rekom desanya,kemudian izin kelayakan lokasi melalui desa induk
Ditambah Sunarji bahwa pembangunan pabrik tersebut sudah dua kali hearing di DPRD Rohul, dalam hearing tersebut menyimpulkan bahwa pabrik PT KAS, sudah layak berdiri dan sudah tidak ada masalah lagi tentang bangunan tersebut”ucapnya
Kemudian anggota DPRD Rohul dengan komisi yang membidangi hal tersebut sudah turun bersama dinas lingkungan hidup dan dinas perizinan bersama sama melihat tempat pembangunan pabrik kelapa sawit (PKS) itu, kata Sunarji.
Lebih lanjut PJ kades Sunarji menyampaikan bahwa sesuai dengan arahan presiden Jokowi bahwa kita harus mampu mendatangkan investor guna untuk meningkat ekonomi masyarakat Tempatan.
Tambahnya Lagi” Terlihat itikad Baik Perusahaan Sudah Menghibahkan Tanah Seluas 2 Ha untuk Tempat Pembuangan Sampah sementra Pabriknya Saja Belum Berdiri”sebutnya
Masyarakat desa mahato berharap agar pembangunan Pabrik PT KAS (Kencana Agro Sejahtera) dapat cepat terbangun tanpa ada hambatan demi terbukanya lapangan kerja untuk meningkatkan taraf hidup masing masing warga Desa Mahato Km 24 dikemudian hari.
Saat di minta keterangan dari salah satu masyarakat yang berdampak langsung dilingkungan depan lokasi PKS PT KAS yang mau dibangun terkait apa sebab tertundanya pembangunan PKS PT KAS, Sutikno mengatakan saya sendiri, rumah saya berdekatan dengan lokasi PKS PT KAS malah sangat senang dengan adanya investor yang mau membangun PKS di wilayah Km 24 ini.
“Karena akan meningkatkan perekonomian kami dan itu semua masalah keberisikan maupun dampak lingkungan kami serahkan kepada dinas terkait untuk menilainya,”katanya
Ditambahkan Sutikno, kami sebagian besar masyarakat di wilayah Km 24 berharap agar Dinas terkait Pemkab Rohul untuk mempertimbangkan pendapat kami dan jangan hanya mendengarkan sebelah pihak.
“Mungkin kalaupun ada pihak pihak dari masyarakat yang keberatan itu hanya sebagian kecil,”ungkapnya.
Ditempat yang sama salah satu Kepala dusun Tugino (Kadus) yang ada di Desa Mahato wilayah Km 24 mengatakan iya kalau memang pro dan kontra itu jelas ada dan pada umum nya masyarakat yang ada di Desa Mahato ini mereka setuju dan kalaupun ada yang keberatan itu sebagian kecil saja.
“Tetapi ya sebagai orang tua disini kita harus memandang kedepan dan memikirkan kesejahteraan, perekonomian untuk anak kita nantinya,”ungkap Kadus.
Para anak anak kita di desa ini kan banyak yang menganggur, jadi dengan adanya PKS PT KAS di tempat ini mudah mudahan anak anak kita bisa terangkat untuk bekerja di PKS tersebut.
Jadi secara berangsur angka pengangguran berkurang dan ekonomi rakyat itu pasti akan bertambah,” katanya Tugino.
Masih ditempat yang sama Khalifah Suparjan yang kelahiran 1912 dan diperhitungkan sudah berumur 108 tahun salah satu yang dituakan di mahato Km 24 yang masih Tokoh Agama dan menurut informasi masyarakat Khalifah Suparjan masih ayah angkat Bupati Rohul H Sukiman
Mengatakan permasalahan ini sudah lama saya dengarkan dan bukan karena saya berpihak sana dan kesini saya berada di tengah dan saya menyimpulkan yang paling perlu adalah lapangan kerja.
“Syukur alhamdulillah masih ada yang mau membuka lapangan kerja di desa mahato ini,”ungkapnya.
Walaupun saya sudah tua saya masih juga terpikir supaya bagaimana nanti anak anak yang masih muda tetap bisa menyambung hidup dengan adanya lapangan kerja dan bisa ikut bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari hari, perlu di garis bawahi saya juga dahulu waktu muda adalah type pekerja”ungkapnya
Sementara itu dari perusahaan Benny Hutasoit Manajemen PKS PT KAS yang mau membangun, ditempat kerjanya mengatakan bahwa proses pembangunan fisik pabrik tersebut sudah sesuai dengan petunjuk teknis dan petunjuk pelaksana atau di kenal dengan Juknis dan Juklak . Kemudian kalaupun ada masyarakat yang keberatan aku yakin itu hanya sebagian kecil dari warga desa Mahato dan inilah buktinya ratusan masyarakat yang menandatangani dan ada 853 KK kata pak PJ kades yang membubuhkan tanda tangan dan menyerahkan KK sebagai bentuk dukungan pembangunan pabrik tersebut supaya PKS PT KAS dibangun. Kalau masalah limbah atau kebisingan pabrik nanti yang ditakutkan akan mengganggu proses aktifitas masyarakat kan ada pihak dinas yang menilai kita nantinya. *Ditambahkan Benny bahwa nantinya limbah PKS PT KAS akan dialirkan ke kebun kebun masyarakat sekitar dengan system Land Aplikasi sebagai pengganti pupuk yang tentunya akan menghemat biaya pemupukan serta meningkatkan hasil produksi kebun sawit masyarakat.*
Lanjut Benny”Kemungkinan pembangunan nya akan terealisasi di tahun ini karena kita pihak dari PKS PT KAS untuk ijin ijinnya sudah kita dapatkan(FP)
Discussion about this post