BORGOLNEWS.COM, KAMPAR– Anggota DPRD Kabupaten Kampar, Agus Candra, SIP mengajak masyarakat terkhusus pemuda Desa Kumantan agar selalu menjaga persatuan, karena sejatinya tujuan sepakbola itu adalah menjaga persatuan dan persaudaraan.
“Tujuan sepakbola itu untuk mempersatukan kita bukan untuk berpecah belah, yang harus dikedepankan adalah silaturahmi. Jadikan kegiatan olahraga kumantan Cup sebagai ajang pemersatu dan silaturahmi masyarakat pemuda sedesa Kumantan,” kata Agus Candra saat penyerahan hadiah turnamen Kumantan Cup 1 di Lapangan Bola kaki Desa Kumantan, Ahad sore (19/9/2021).
Ketua Komisi IV DPRD kabupaten Kampar tersebut juga mengingatkan pemuda-pemudi Desa Kumantan, Bangkinang Kota agar menjauhi Narkoba, sebab saat ini Narkoba merupakan ancaman yang sangat nyata ditengah masyarakat.
“Jagalah kampung Kumantan ini dari bahaya Narkoba karena benteng negeri ini adalah generasi pemuda, saya ingin pemuda Desa Kumantan bersih dari Narkoba,” katanya dilansir dari auranews.com.
Agus mengaku akan sepenuhnya mendukung kegiatan ini setiap tahunnya. Ia melihat akses jalan menuju lapangan tersebut masih perlu ditingkatkan untuk menunjang masyarakat Desa Kumantan dalam melakukan aktivitas.
“Akses jalannya masih sulit, ini menjadi kewajiban kami sebagai wakil rakyat dan pemerintah daerah agar jalan ini ditingkatkan. Mudah-mudahan tahun depan, jalan ini bisa kita tingkatkan dan mari kita perjuangkan bersama-sama,” ucapnya.
Sementara, Ketua panitia, pelaksana Kumantan Cup 1, Rezki bela putra, mengatakan kegiatan ini sudah berlangsung selama satu bulan mulai dari 20 Agustus lalu dan ditaja oleh Karang Taruna Desa Kumantan.
“Hari ini Final antara, Harkum FC vs Adek FC, dikarenakan Adek FC tidak hadir maka Harkum FC keluar sebagai Juara,” katanya.
Ia mengatakan, kegiatan ini perdana digelar semenjak tahun 2015. Ia berharap agar kegiatan ini lebih disupport oleh pemerintah desa untuk selanjutnya.
“Kita berharap tahun depan kegiatan ini lebih disupport oleh pemerintah desa dan kita juga berharap agar akses jalan menuju kelapangan ini segera diperbaiki,” pungkas Rezki. (red)
Discussion about this post