BORGOLNEWS COM – PEKANBARU – Setelah sebelumnya mengadakan pertemuan secara zoom, Klinik Pratama Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIB Rumbai, menjalani proses survei akreditasi oleh Surveyor dari Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Primer (Lafkespri), drg. Nora Indriasari, M.Kes dan Desh Pranthi Wenaz, SKM secara langsung. Kedatangan tim survei ini untuk mengecek dan menilai kesiapan Klinik Lapas Narkotika Rumbai untuk meraih akreditasi. Kedatangan Tim Survei ini disambut langsung oleh Kepala Lapas (Kalapas) Narkotika Kelas IIB Rumbai, Henri Alfa Edison Damanik dan jajaran. Kamis (04/04/2024).
Bertempat di gedung klinik, kegiatan diawali dengan apel pagi bersama. Kedatangan tim survei ini disambut dengan alunan musik rebana dan pertunjukan silat sebagai acara pembuka. Setelah acara pembuka, Tim Survei akreditasi melakukan wawancara langsung dengan Kalapas, dalam wawancara ini tim menanyakan beberapa hal terkait komitmen Lapas Narkotika dalam memberikan layanan kesehatan terhadap Warga binaan di dalam Lapas. Setelahnya, Tim Survei mengecek kelengkapan sarana dan prasarana. Survei ini juga di isi dengan kegiatan simulasi penanganan situasi darurat kebakaran dan prakterk cara membersihkan darah yang berserakan dengan benar. Warga binaan Lapas Narkotika Rumbai juga mempraktekan cara mencuci tangan dengan benar, yang telah diajarkan sebelumnya.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIB Rumbai, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Lapas Narkotika Rumbai dalam meningkatkan standar pelayanan kesehatan di lembaga pemasyarakatan. Tak lupa juga kalapas mengucapkan terima kasih kepada surveyor yang telah dating ke Lapas Narkotika Rumbai. “Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran tim surveyor dalam mengecek kesiapan klinik Lapas ini untuk meraih akreditasi. Kami mohon masukan dan sarannya jika ada hal-hal yang dirasa perlu untuk dibenahi. Melalui akreditasi klinik ini, kami akan terus menunjukkan komitmen dan usaha kami dalam memberikan layanan kesehatan terbaik bagi warga Binaan di dalam Lapas.” ucap Kalapas
Sementara itu, secara terpisah Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Riau, Budi Argap Situngkir, sangat mengapresiasi kegiatan ini. Kakanwil menyampaikan, “Pelayanan Kesehatan menjadi hal yang sangat vital didalam Lapas. Oleh karena itu, Kementerian Hukum dan HAM di tuntut untuk dapat memberikan pelayanan Kesehatan yang baik. Kita selalu dorong semua Satuan Kerja Pemasyarakatan untuk memberikan pelayanan Kesehatan terbaik bagi Warga Binaan, salah satunya dengan Akreditasi Klinik ini,” ujar Kakanwil. (Edi)
Discussion about this post