BORGOLNEWS.COM Bekasi – Tawuran antarpemuda di kawasan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, memakan korban jiwa. Kedua pelaku saling serang dengan senjata tajam.
Kapolres Metro Bekasi Kombes Mustofa menjelaskan aksi tawuran tersebut terjadi di Jalan Pebayuran-Sukatani, pada Minggu, 26 Januari 2025, dini hari. Satu orang remaja berinisial MA (17) tewas dalam aksi tawuran tersebut.
“Para pelaku ini melakukan tawuran dengan membawa senjata tajam untuk menyerang korban MA hingga mengalami luka di bagian pinggang yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” kata Kombes Mustofa dalam keterangannya, Kamis (20/1/2025).
Empat pelaku ditangkap dalam kasus ini. Mereka adalah AR alias B (18), AJS alias A (18), BR alias P (22), dan MFH alias F (16).
Tawuran Beradu Sajam
Kombes Mustofa menjelaskan awalnya kelompok korban dan pelaku bertemu di Jalan Pebayuran-Sukatani, Pebayuran, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (26/1), sekitar pukul 03.10 WIB. Mereka saling beradu senjata tajam.
“Tawuran Maut di Pebayuran Bekasi Perang Sajam hingga ‘Tongkat Malaikat'”
“Kemudian, melintas tersangka BR dengan mengendarai sepeda motor, di mana pada saat itu tersangka BR memutarbalikkan sepeda motor kemudian turun hendak membantu tersangka AR yang dalam keadaan kalah,” jelasnya.
“Tawuran Maut di Pebayuran Bekasi Perang Sajam hingga ‘Tongkat Malaikat'”
Senjata ‘Tongkat Malaikat’
Salah satu tersangka berinisial BR membawa senjata tajam berupa parang bergagang panjang yang mereka sebut sebagai ‘tongkat malaikat’. Saat bertemu di TKP, kelompok BR dan korban saling serang dengan menggunakan senjata tajam masing-masing.
“Tersangka BR mengambil senjata tajam berupa parang atau ‘tongkat malaikat’ yang terbuat dari besi pipih dengan panjang ± 168 cm dengan ujung plat besi segitiga yang runcing dan tajam dari tangan tersangka AR,” paparnya.
Tersangka BR kemudian mengayunkan sajam itu ke arah lawan hingga keduanya saling ‘perang’ sajam. Ayunan sajam tersangka BR kemudian mengenai korban MA.
“Korban MA jatuh di jalan cor-coran dan kemudian menjatuhkan diri ke sungai dangkal di sebelah jalan yang kemudian berdiri dan lari ke persawahan,” ungkapnya.
Korban Tewas
Mengetahui korban tersungkur, tersangka BR dkk kemudian melarikan diri. Sementara korban kembali ke jalan cor-coran dan melambaikan tangan ke arah teman-temannya namun akhirnya terjatuh.
“Korban saat itu sempat dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal dunia dalam perjalanan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kapolsek Pebayuran Kompol Hotma Sitompul mengatakan saat ini para pelaku diamankan di Polsek Pebayuran. Keempat pelaku ditangkap di 3 lokasi berbeda.
Sejumlah barang bukti disita, antara lain sebilah sajam ‘tongkat malaikat, sebilah celurit bergagang kain merah, dan sebilah senjata tajam jenis corbek ukuran 187 cm.
Discussion about this post