BORGOLNEWS.COM Sumsel
Musi Rawas – sejumlah masyarakat dan perangkat Desa beserta BPD Desa Manahresmi Kecamata Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas mendatangi Dinas PU Bina Marga kabupaten Musi Rawas pada Senin,03/08/2020 sekitar pukul 13.00 wib.
Kedatangan masyarakat dan pemerintah Desa Manahresmi ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi serta meminta penjelasan terkait pembangunan aspal jalan di desa tersebut.
Namun kedatangan masyarakat dan pemerintah desa Manaresmi tidak di sambut baik oleh pihak PU-BM Mura, bahkan sejumlah masyarakat tersebut terkesan dibiarkan dan tak dilayani dengan baik, sekitar 2 jam lebih masyarakat dan pemerintah desa tersebut menunggu tampa kepastian hingga akhirnya meminta untuk masuk menghadapi kepala dinas dengan sedikit paksaan.
Pihak penerima tamu yang berada di kantor PU-BM pun terkesan berbelit belit saat menerima kedatangan masyarakat tersebut, bahkan yang tidak di masuk akal lagi setelah beberapa saat menunggu, pihak Security dan sejumlah pegawai honorer mengatakan bahwa para tamu belum bisa bertemu dengan kepala dinas PU-BM Mura, pasalnya Kadis PU-BM sedang istirahat tidur siang di ruangan kerjanya.
“Kami tidak berani membangun kan bapak, pintunya di kunci dari dalam, Bapak masih tidur”Ujar Securiti.
Hingga akhirnya setelah menunggu kurang lebih 2 jam lamanya atau sekitar pukul 15.00 wib, pihak PU-BM baru bisa di temui di ruangan kerjanya.
Menurut salah satu warga desa Manahresmi yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, kedatangan masyarakat dan Pemerintah Desa Manahresmi untuk mengklarifikasi dan beraudiensi bersama pihak PU-BM terkait rencana pembangunan aspal di Desa Manahresmi yang di duga tak sesuai dengan rancangan dan pengukuran awal yang di laku tim di lapangan.
“Kami hanya Mau mempertahankan ada apa dan di kemanakan rencana pembangunan aspal di desa Manahresmi,mengingat waktu tim lapangan yang telah mensurvei dan telah menetapkan desa Manahresmi terkait pembangunan tersebut”ujar warga Manahresmi.
Lebih lanjut warga tersebut menjelaskan jika rencana awal pengaspalan jalan di desa tersebut mencapai lebih dari 300 meter namun kabar terakhir yang di dapat pihak desa Manahresmi, jika realisasi yang akan dilakukan hanya 70 Meter aspal jalan yang akan di bangun di desa tersebut.
Oleh sebab masyarakat tersebut meminta agar pihak PU-BM Mura dapat melakukan tindakan yang tegas terkait permasalahan tersebut.
Tim . Np/Mz
Discussion about this post