BORGOLNEWS.COM – RiIAU – Perwira Lanud Roesmin Nurjadin asah kemampuan menembak dengan menggunakan senjata laras pedek/pistol Glock 19, tempat dilapangan tembak Lanud Rsn, Kamis (17/9/2020).
Kepala Dinas Logistik Lanud Rsn Kolonel Tek Dwi Wihanto, S.E., mengatakan, selain untuk mengasah kemampuan menembak, ini merupakan salah satu upaya antisipasi adanya kesalahan prosedur dalam menggunakan senjata api.
“Perwira harus memiliki kemahiran dan mampu menggunakan senjata laras pendek/pistol, sebagai ukuran prajurit yang profesional dalam memperlakukan senjata tersebut,”kata Dwi.
Kolonel Tek Dwi Wihananto mengatakan, jangan sampai terjadi salah tembak, karena kurang latihan menembak, diharapkan perwira harus lebih bisa menguasai cara penggunaan senjata, mulai dari penguasaan teknik menembak secara benar sampai bagaimana cara mengatur emosi diri ketika mulai mengoperasikan senjata.
“Yang terpenting adalah ketika berada di medan operasi, perwira dapat lebih terampil dalam mengambil tindakan menembak, sesuai sasaran untuk melumpuhkan, bukan mematikan,”ujarnya.
Kolonel Tek Dwi Wihananto kembali menjelaskan, bahwa semua hanya dapat diwujudkan dengan berlatih secara rutin. Pada dasarnya saat menembak harus mengatur ritme pernafasan untuk mengendalikan diri sehingga tepat sasaran.
Ditempat yang sama Kepala Seksi Persenjataan (Kasisen) Lanud Rsn Letkol Tek Anung FY menjelaskan, dalam latihan menembak kali ini menggunakan pistol semi otomatis Glock 19 kaliber 9 X 19 mm buatan Austria.
“Kegiatan menembak diawali dengan teori menembak dan safety brief, materi menembak presesi dengan jarak 25 meter menggunakan 3 butir peluru percobaan dan 10 butir penilaian, agar terwujudnya sasaran pembinaan kemampuan setiap prajurit sebagai modal utama bagi setiap prajurit,”ungkap Anung.
Kegiatan menembak pistol perwira berjalan dengan aman dan lancar.
Discussion about this post