BORGOLNEWS.COM – PINGGIR/RIAU – R.Sitio Kepala desa Tengganau, kecamatan pinggir Kabupaten Bengkalis,sudah menjabat lebih kurang tiga tahun, di awal dirinya menjabat Kepala desa Tengganau masyarakat aman dan damai.belakangan ini tingkah laku R.Sitio Berubah ,tidak seperti awalnya sifat kepemimpinanya, Warga selalu bertanya tanya Apa Yang memasuki pikiran dan hati R.Sitio , karena belakangan ini banyak membuat permasalahan dan sangat merugikan Masyarakat dan perangkat desa itu sendiri.
Seperti Baru ini seorang Warga M br Manik, tidak terima dirinya di katakan oleh kades R.Sitio penderita penyakit Kusta, apalagi sampai mempublikasikan melalui di media sosial Facebook.Sempat Kades R.Sitio dilaporkan oleh M br Manik ke mapolsek pinggir.
Setelah itu juga R.Sitio, Melakukan Pemecatan terhadap perangkat desa yang berinisial NP menjabat KPM,dan SM menjabat penanganan LANSIA, itupun pemecatan di lakukan secara lisan dan melalui perantaraan polindes Yessi.
Kedua perangkat desa tersebut tidak terima atas tindakan Kades R.Sitio, Karena Melakukan Pemecatan tanpa ada kesalahan yang jelas,juga ,NP dan SM, bekerja dengan Surat keputusan ( SK) Sudah mengabdi dua tahun,tetapi oknum kades R.Sitio tanpa surat pemecatan, inikan sudah kesewenangan wenangan R.Sitio.kedua perangkat desa yang di pecat tersebut menyampaikan pada awak media dengan rasa sedih dan tidak terima yang menimpa mereka.
Juga Seorang Warga pak Bintang Simangunsong yang merasa di rugikan oleh R.Sitio menjelaskan pada Awak media Bahwa Baru ini dirinya di katakan R.Sitio melakukan pencemaran lingkungan, inikan sifat tidak mencerminkan sosok seorang kepala desa, malah jadi pengacau di lingkungan masyarakat, seharusnya bisa mengayomi masyarakat, karena dia bisa menjabat kepala desa Tengganau karena pilihan Warga.
Pak bintang menceritakan Kronologis di mana dirinya dikatakan R.Sitio Melakukan pencemaran lingkungan,Bahwa setiap hari Kendaraan Pak Bintang Mengangkut buah sawit ke PKS.SSP, pulangnya Mengangkut Tandan Kosong ( Tankos) untuk di pergunakan ke kebun sawit pribadinya sebagai pupuk organik,tetapi karena musim hujan , truk pengangkut Tankos tidak bisa sampai masuk ke kebun,sebab jalan becek dan berlumpur.untuk menunggu jalan kering sementara Tankos tersebut di timbun oleh pak bintang, Warga setempat tidak ada seorang pun keberatan adanya Tankos tersebut.
Tetapi menurut pak Bintang Simangunsong yang keberatan Malah Kades R.Sitio, dengan alasan katanya pencemaran lingkungan,dan mempublikasikan melalui YouTube,dan di dalam YouTube tersebut menyatakan Orang Kaya Menyusahkan orang Miskin,Pak Bintang tidak terima pernyataan tersebut, apalagi yang menyampaikan adalah kades R.Sitio, dan juga Kades tersebut menyurati hal tersebut sampai ke Mapolres Bengkalis, inikan kepala desa terlalu maju, dan tidak mendukung kemajuan Perekonomian Warganya.ini malah memperbesar masalah.
Seharusnya sebagai Kades,harus mendukung Warga, bukan buat masalah, warga bertanya tanya ada apa dengan Kades,R.SITIO? Diduga apakah sudah Menderita penyakit Jiwa? Ujar warga yang enggan disebutkan namanya.TIM
Bersambung
Discussion about this post