BORGOLNEWS.COM, DUMAI – Dinas Kesehatan Kota Dumai terus melaksanakan kegiatan vaksinasi massal untuk membentuk herd immunity. Salah satunya vaksinasi dosis ketiga bagi tenaga kesehatan (nakes).
Plt Kepala Dinas Kesehatan Dumai Syaiful mengatakan, hingga Senin (11/10/2021) vaksinasi Covid-19 dosis ketiga untuk tenaga kesehatan telah mencapai 1.161 dari 2.500 nakes di Dumai atau sekitar 46 persen.
“Nakes menjadi ujung tombak penanganan Covid-19 di Kota Dumai. Untuk mencegah penularan Covid-19 Pemerintah memberikan vaksin booster atau vaksinasi tahap ke-3 khusus kepada nakes menggunakan Vaksin Moderna,” kata Syaiful, Rabu (13/10/2021).
Dijelaskannya, secara keseluruhan capaian vaksinasi Covid-19 di Dumai, hingga Senin (11/10/2021), sebanyak 238.923 dosis. Terdiri dari vaksin dosis pertama sebanyak 138.822, dosis ke 2 sebanyak 98.940, dan vaksin dosis ketiga khusus nakes sebanyak 1.161.
“Vaksin booster bagi nakes untuk memaksimalkan perlindungan guna mencegah penularan Covid-19, sebab nakes menjadi ujung tombak penanganan Covid-19,” ungkapnya dilansir dari halloriau.com.
Menurutnya, vaksinasi booster bagi Nakes menggunakan vaksin Moderna buatan Amerika dan bagus untuk membentuk kekebalan tubuh nakes agar tidak mudah tertular virus Corona.
“Namun Moderna buatan Amerika memiliki efek samping atau efek lokal yang lebih terasa jika dibandingkan dengan vaksin Sinovac. Setelah disuntik menggunakan vaksin Moderna, anti bodi langsung terbentuk ditandai dengan meningkatnya suhu tubuh atau demam, ini bagus untuk booster nakes,” terangnya.
Selain itu, tambahnya, yang punya kormobit juga lebih aman disuntik dengan vaksin Moderna.
“Bagi yang punya kormobit dan tidak bisa disuntik dengan vaksin Sinovac, sekarang bisa menggunakan vaksin Moderna, jadi jangan takut di vaksin. Selain diperuntukkan bagi Nakes, vaksin Moderna juga diperuntukkan bagi masyarakat,” imbuhnya.
Masyarakat umum diperbolehkan menggunakan vaksin Moderna di tahap 1 dan 2. Namun apabila masyarakat pada vaksin pertama disuntik menggunakan Sinovac, vaksin dosis ke 2 juga harus menggunakan Sinovac. (red)
Discussion about this post