BORGOLNEWS.COM – PASANGKAYU – Rapat Debat Pendapat (RDP), DPRD Pasangkayu bersama Satuan Tugas penaganan Covid 19 .Rabu 14/07/21 bertempat di ruang Aspirasi DPRD Pasangkayu.
Dihadiri ketua DPRD Pasangkayu Hj.Alwiaty,Kabag Pemerintahan M.Hatta,, Kapolres Pasangkayu AKBP Leo H.Siagian,Dandim 1427/PSY Komandan Inf Novyaldi.SE Perwakilan Pengadilan Negeti Pasangkayu,Anggota DPRD Serta Koforindag terkait.
Ketua DPRD Pasangkayu dalam rapat RDP Mengatakan terkait penangan COVID 19 ini, bagaimana kasus covid ini bisa berkurang? Kalau isolasi mendiri itu tetap dirumah ! karena isolasi mendiri apalagi tampa gejala dia akan merasa sehat- sehat saja, pasti dia akan beraktivitas keluar sedangkan dia punya gejala, dan dirawat oleh keluargahnya tampa APD bisa saja dalam rumah itu akan terjangkit semua,bagaimana kita memutus matarantai terkait virus corona ini
Lanjutnya, seingat kami LHP covid yang beberapa bulan lalu kami hadiri menerima dari BPK,bahwa kita minim dalam penanganan itu yang disampaikan BPK,kalau sosalisasi terkait covid 19 ini di Pasangkayu sudah luar biasa,terkait Campur tangan kapolres,Dandim,dari Badan Bencana dan Sapol PP.
Anggota DPRD Saipuddin A.Baso mengatakan dengan trennya covid ini kenapa dinas terkait, terkusus badan bencana tidak lagi melakukan semprodtan disetiap wilayah dimana itu anggaran! sebenarnya? Habisilah anggaran, demi rakyat, jangan nanti memeludak orang meninggal,baru kita mau bergerak.tegasnya
Lanjutnya.kita sudah melakukan Refocusing anggaran kenapa tidak dilakukan,ide anggota DPRD Pasangkayu Mengatakan tidak mesimal Kalau Dilakukan Isolasi mendiri Di rumah,seharusnya ditampung di suatu tempat seperti pungsikan Hotel yang ada Dipasangkayu, lagian hotel banyak yang sunyi ( kurang pengunjung).ucapnya
Kapolres Pasangkayu AKBP Leo H.Siagian mengatakan terkait Isolasi Mandiri sebaiknya di satukan tempatnya, anggota BKTM kami yang menangani warganya yang terkena Virus Corona sangat keteteran sebab tempat tinggal yang ada didesa berjauhan satu dengan yang lain, sehingga untuk mengontrol isolasi mandiri tidak efesien.
Komandan Dandim 1427/PSY
Menyikapi covid 19 di Pasangkayu selalu orang luar, yang membawa Virus Corono tidak perna orang yang tinggal disini, kelemahan kita disini tidak mengantisipasi orang datang, sekarang PPKM Pos/Mikro didesa paling sampai jam berapa,tidak perna sampai 24 jam ketika kami kunjungi Pos-pos yang ada didesa-desa tidak perna ada petugas yang jaga.tegasnya.
Discussion about this post