BORGOLNEWS.COM,PEKANBARU/RIAU – Segala upaya di lakukan Oleh Kota Pekanbaru untuk mensejahterakan masyarakat kota pekanbaru dalam menjalankan Usaha masyarakat kecil dan menegah dan bisnis besar juga yang di anggap kurang di promosikan di tengah masyarakat dan juga di media sosial.
Program ini sudah berjalan Setengah Tahun oleh Pemerintah Kota Pekanbaru, untuk mensejahterakan masyarakat dalam usaha kecil menengah dan juga bisnis besar yang di sebut dengan Probis, dan hal ini sangat di senangi kalangan masyarakat sebab sudah di bantu untuk mempromosikan usaha-usaha mereka (masyarakat) kepada publik lewat media sosial dan juga di promosikan langsung ditengah masyarakat.
Program baru ini dinamai GELIAT UMKM yang merupakan program promosi usaha melalui konten video promosi untuk pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) khususnya Kota Pekanbaru yang dilakukan oleh Tim Media Sosial Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru sebagai wadah promosi UMKM dengan menggunakan media sosial Youtube, Instagram dan Facebook resmi DPMPTSP Kota Pekanbaru.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Perencanaan, Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal Dessy Triana, SE, M.Si saat diwawancarai secara langsung diruang kerjanya lantai 2 DPMPTSP Pekanbaru saat di mintai waktu untuk waancara dari nya.
Dessy menjelaskan, “ Dalam satu bulan terdapat 2 pelaku usaha yang di promosikan oleh Geliat UMKM dengan mengambil segmen yang berbeda setiap tayang, mulai dari kuliner, fesyen, kriya sampai aplikasi, “ lanjutnya lagi
“ Adapun kriteria pelaku UMKM yang diliput, telah memiliki izin usaha sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Pelindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PP UMKM), dan izin yang dikeluarkan oleh DPMPTSP, oleh sebab itu Pemerintah Kota Pekanbaru melalui DPMPTSP di Bidang Perencanaan, Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal memberikan reward kepada pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya melalui program GELIAT UMKM. Istilah nya jemput bola, pada prinsipnya Pemerintah merupakan pelayanan bagi masyarakat,” ujar Dessy.
Teknis pelaksanaannya Tim koordinator GELIAT UMKM memilih dan menentukan beberapa UMKM berdasarkan data perizinan yang ada di DPMPTSP, tahapan pertama menghubungi pelaku usaha terkait kesiapan proses promosi, tahapan kedua dilanjutkan dengan survey dan observasi terkait jadwal dan konsep yang akan diangkat dari usaha tersebut, tahapan ketiga melakukan liputan video dan wawancara, di dalam proses pengambilan video dan wawancara pelaku usaha mendeskripsikan produk, proses produksi, keunggulan produk, pemasaran dan alamat outlet/ gallery.
Program ini mendapat apresiasi yang luar biasa dari para pelaku usaha UMKM, Fitri mengungkapkan “kami sangat berterimakasih kepada DPMPTSP Kota pekanbaru telah membantu mempromosikan usaha kami, sejauh ini belum ada dari pihak Pemerintah mempromosikan produk kami” saat ditemui pada proses syuting GELIAT UMKM di Tenun Wanfitri.
“Kami berharap melalui program GELIAT UMKM ini, produk yang dipromosikan dapat lebih dikenal di masyarakat, omset dan pendapatan meningkat dan terjalin kemitraan dengan usaha besar (PMA/PMDN)” harap dessy.
Dalam Probis ada perbedaan teknis pelaksanaannya, Koordinator Probis memilih dan menentukan usaha besar yang akan diliput berdasarkan data perizinan di DPMPTSP, tahapan pertama melakukan konfirmasi langsung kepada pemilik usaha melalui via telepon, tahapan kedua dilanjutkan dengan survey dan observasi untuk menentukan jadwal syuting dan konsep yang akan diusung, tahapan ketiga melakukan liputan video dan wawancara, dalam proses pengambilan video dan wawancara pelaku usaha, meliputi keunggulan produk, fasilitas yang disediakan, pemasaran ,kelebihan dari competitor dan alamat usaha, tahapan keempat melakukan proses pengeditan oleh tim probis, terakhir video ditayangkan di Media Sosial resmi milik DPMPTSP Kota Pekanbaru. Selain di media sosial DPMPTSP video Probis juga ditampilkan pada standing display yang ada di dalam Mal Pelayanan Publik Kota Pekanbaru, jadi pengunjung atau pengurus izin juga bisa melihat langsung Video Promosi dari DPMPTSP.
“Kegiatan Promosi Bisnis merupakan upaya DPMPTSP Pekanbaru melayani dan membantu Usaha Besar untuk dapat bangkit kembali ditengah pandemic covid-19, Sampai Bulan Agustus ini akun Media Sosial DPMPTSP telah menayangkan sebanyak 8 Usaha besar melalui program Probis”. Ujar Dessy.
Namun tidak sedikit pula yang meminta langsung DPMPTSP melakukan liputan, terlihat dari respon yang muncul pada komentar, dm instagram dan facebook DPMPTSP Pekanbaru.
“Kita berharap dengan adanya program ini iklim investasi di pekanbaru bisa membaik, usaha besar dapat bangkit kembali seperti sebelum masa pandemi, terjalinnya kemitraan dengan UMKM Lokal agar perekonomian di Kota Pekanbaru bisa pulih kembali”, harap Dessy
Program ini di laksanakan dengan tim yang solit yang semangat mencari atau mendatangi langsung masyarakat dan ditempat yang berbeda juga Ridwan sebagai kasi perencanaan juga menuturkan terkait giat UMKM dan Probis tersebut.
“ biyur kita bantu masyarakat untuk mempromosikan karya tangan masyarakat yang layak di publikasikan seperti Kripik bi yang di kelola masyarakat yang belum pernah di publikasikan, kita publikasikan dengan suka rela tanpa di kutip biaya dan ada beberapa opd yang harus bekerja sama, seperti Dinas Sosial Disperindag, dari dinas inilah kita dapat data data pengusaha kecil atau besar,” lanjutnya,
“ Kita berusaha membantu mempromosikan Usaha Masyarakat seperti hotel dan lain lain, ada juga pergudangan yang bagus tapi selalu kosong, ini juga kita bantu mempromosikan supaya laku terjual, karena gudang itu layak dan sangat bagus dan di pinggir jalan garuda sakti namanya Prima senter, sampai sekarang belum terjual, kita soroti dari atas juga supaya nampak pekarangannya yang bagus,ini juga kita juga berusaha mempromosikannya, setiap target target yang akan kami promosikan itu wajib kami jemput bola ke lapangan tanpa menunggu laporan masyarakat.” Ujarnya mengahiri. ( Adv )
Discussion about this post