BORGOLNEWS.COM, Bukittinggi– Beberapa imbusan issu miring yang mengarah kepada Kadis Pertanian dan Pangan Kota Bukittinggi terkait adanya dugaan proyek tahun 2021 sebanyak enam paket salah satunya
Pekerjaan sambungan Banda di Kubuh Tanjung Rp. 150.000.000. Pekerjaan Pembangunan Jaringan Irigasi RW 1 Kelompok Tani Berlian Kel. Cempago Guguk Bulek Rp. 36.020.000. Pekerjaan Pembangunan Jaringan Irigasi RW 2 Kelompok Tani Seruni Putiah di Kel. Cempago Guguk Bulek Rp. 162.500.000. Pekerjaan Jaringan Irigasi RW 5 Kelompok Tani Ai Nanirai di Kel. Cempago Guguk Bulek Rp. 195.000.000. Pekerjaan Pembangunan Sambungan Banda Baru di Kubu Tanjung Rp. 150.000.000. Pekerjaan Pembangunan / Rehab Kolam BBI Rp. 182.000.000.
Kongkalikong PL ini bukan barang baru lagi, bila oknum Kadis bermain fee itu sudah mutlak, pasalnya jika pekerjaan di bawah Rp. 200.000.000 sering di jadikan ladang korupsi, Kadis memberikan proyek PL maka secara otomatis kontraktor harus mengeluarkan fee di muka sekian %
Salah satu narasumber kami yang mengatakan, kepada awak media ini bahwa saya hendak memasukan profil perusahaan, mala di cegak, proyek sudah berjalan tidak lagi dan semua sudah selesai tirunya.
Pada tempat terpisah Directur Investigasi LSM-BIDIK RI Prov. Sumbar ( Badan Investigasi Demokrasi Informasi Keadilan Republik Indonesia) Fajriansya S. SH. mengatakan kepada awak media (21/07/21) ia membenarkan dugaan bagi – bagi proyek penunjukan lansung ( PL) di bawah Rp. 200.000.000. berdasrkan Perpres No. 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang dan Jasa, itu memang kewenangan dinas terkait tetapi tidak menutup kemungkinan permasalahannya ada, PPK dan Kadis harus menerima rekanan yang harus mendaftar bukan menghambat ini ada kesannya sudah di kondisikan kontraktor yang di duga memberi jangkrit kepada kadis
Tambah Fajri, bahwa proyek penunjukan lansung harus ada seleksi dan membuka peluang bagi pelaku usaha kecil jasa kontruksi dan mengevaluasi dan menyeleksi kelengkapan administrasi perusahaan yang ingin mendaftar bukan membatasi rekanan, mereka ( kontraktor) memberikan penawaran harga yang terendah untuk menunjang pembangunan secara cepat.
Bahwa presiden Ir. jokowi sudah membuka selebar- lebarnya bagi penyelenggara berdasarkan UU Ri No. 28 Tahun 1999 Tentang Penyelenggara Negra yang Bersih Dari KKN negara harus transparansi publik
Pada kesempatan lainnya Kadis Pertanian dan Pangan Kota Bukittinggi Ismail saat di komfirmasi via phonselnya 085274308xxx ia mengatakan saya seumur hidup tidak perna menerima fee itu tidak benar ucap. (red)
Tim
Discussion about this post