BORGOLNEWS.COM Jakarta – Fakta baru terungkap dalam kasus pembunuhan Toikin (22), pria disabilitas di Subang, Jawa Barat. Cinta segitiga menjadi pemicu dua wanita inisial A (21) dan T (16) membunuh Toikin.
“Motifnya itu cemburu, ada hubungan percintaan di antara mereka bertiga,” kata Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu di Mapolres Subang, dilansir detikJabar, Jumat (31/1/2025).
Ariek mengatakan pihaknya masih menyelidiki hubungan rinci ketiganya, termasuk dugaan hubungan sesama jenis di antara kedua pelaku. “Terkait hubungan sesama jenis, masih dalam penyelidikan,” kata Ariek.
Awalnya, salah satu pelaku janjian dengan korban untuk bertemu pada 20 Januari 2025. Namun pertemuan itu baru terjadi sepekan setelahnya. Kedua pelaku kemudian menjemput korban ke rumahnya dan diajak berkeliling hingga sempat ke sisi laut Patimban. Setelah itu, ketiganya kemudian menuju ke TKP di Jalan Pertamina.
“Di lokasi, mereka bertiga melakukan komunikasi, bercengkerama, kemudian terjadi cekcok perkelahian di antara mereka bertiga. Si pelaku A kemudian mengambil pisau di dalam jok motor. Kemudian anak inisial T mengambil pisau di pinggang. A menusukkan di sekitar leher. Anak inisial T menusuk punggung korban,” jelasnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan autopsi, terdapat 27 luka tusukan di tubuh korban. Bahkan terdapat luka di bagian dalam tubuh dan kepala. Setelah melakukan penusukan, kedua pelaku pergi meninggalkan korban. Tiga hari berselang, pelaku ditangkap.
Discussion about this post