BORGOLNEWS.COM – PASANGKAYU -dialog ” peluang dan tantangan pemuda Tani era industri 5.0″
Anak muda atau kaum milenial ini harus mau dan jangan malu menjadi petani, karena bertani merupakan pekerjaan yang mulia yang tentunya memiliki potensi yang bagus ke depan”.
Dihadiri anggota DPD-RI Ajbar Abd Kadir, Tokoh Pemuda dan juga Ketua DPD Partai Nasdem Pasangkayu M Yusri.Nur, ketua forum demokrasi Indonesia Burhanuddin, mederator Sultanhasanuddin, Aktivis pemuda Tani Amiruddin Anun, Anggota DPRD Pasangkayu praksi Hanura Wirwan.
DPD RI Ajbar Abd Kadir mengatakan memberikan spirit motifasi ke anak – anak muda bahwa TDR kita ditopang disektor pertanian sebesar 50 Persen dan yang kedua 84 persen mata pencarian masyarakat Sulbar disektor pertanian oleh sebab itu basis yang tidak boleh di tinggalkan.ucapnya
Lanjutnya, kecendrungan anak -anak muda yang tidak mau bertani, harus memberikan motivasi bahwa petani melenial harus bertumbuh dengan gagasan baru ,apakah bertani menjanjikan gak? Maka jawabannya ya menjanjikan! apa simulasinya sektor ini menjanjikan buat kesejateraan buat masyarakat kita.
Ajbar mengatakan kami berharap dimulai dari pasangkayu petani muda ini akan lahir dan bertumbuh,alasannya kalau melihat istorynya Sulbar memiliki potensi pertanian yang cukup besar dan saya kira tidak bisa dipungkiri ini adalah aset Kita yang cukup besar. tuntasnya.
Tokoh pemuda juga Ketua DPD Partai Nasdem Pasangkayu M. Yusri Nur mengatakan, Kabupaten Pasangkayu ini basisnya Pertanian, maka tidak bisa tidak anak muda harus ambil bagian dalam rangka pengembangan pertanian, skarang ini era indusri masuk 5.0 artinya Kerja-kerja kita harus ivisien maksudnya sedikit mengunakan tenaga,sedikit mengunakan lahan, tetapi hasilnya maksimal itu karena penerapan teknologi. ucapnya.
Lanjutnya, kami pun di partai Nasdem sudah punya orgenisasi sayap namanya petani Nasdem, disitu kita kembangkan pertanian,salahsatu kegiatan kita hari ini menyadarkan pemuda kita tidak perlu malu karena ini pondasi negara kita, saat Covid19 melanda Indonesia hanya pertanian yang bisa Servis tidak ada cara lain kita harus mengembangkan pertanian.
kami juga meminta kepada pemerintah daerah pasangkayu agar betul – betul lin sektor ini memperhatikan masalah pertanian dimulai dari indevikasi lahan yang kosong tanaman apa yang cocok ditanam, yang kedua ketika berhasil kita harus memperhatikan pemasaran disupaya harga ini tidak jatuh disinilah peran pemerintah. tuntasnya. (red)
Discussion about this post