BORGOLNEWS.COM BENGKALIS/RIAU – Perhatian terhadap Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) atau sering di sebut orang gila sangat jarang diberikan, bahkan sebagaian orang merasa tidak nyaman dengan keberadaan mereka yang dianggap mengganngu dan maembuat takut kalau-kalau mereka melakukan aksi yang membahayakan
Untuk itu tidak sedikit orang hanya memandang mereka dengan sebelah mata ada juga yang merasa jijik kepadanya menganggap mereka bagaikan sampah.
Namun tidak dengan Dewan Pimpinan Cabang Aliansi Jurnalistik Online Indonesia (DPC – AJOI) Kabupaten Bengkalis bersama PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Bengkalis yang malah memberi perhatian khusus untuk menyulap “Orang Dalam Gangguan Jiwa terlihat seperti orang waras,”.
Hal tersebut dilakukan dengan cara memandikan, memotong rambut, kuku dan memberikan pakaian yang layak untuk mereka sebagai bentuk kepedulian kepada sesama manusia, Jumat sore (25/06/21).
Ketua DPC AJOI Bengkalis Fadli, mengutarakan kegiatan tersebut sebagai bentuk kepeduliannya terhadap sesama, walaupun akalnya tidak sama dengan kita tapi mereka (orang gila_red), juga manusia yang harus di pedulikan.
“Sudah sewajarnya kita yang waras peduli kepada mereka yang tidak waras, namanya orang punya gangguan jiwa/gila jelas dia tidak sadar apa yang terjadi kepada dirinya sendiri, untuk membersihkan badan sendiri pun dia tidak tau bahkan dengan keluarganya sendiri mereka juga tidak kenal,”jelas Fadli yang akrap disapa fadil.
Diutarakannya lagi, Disini kita DPC AJOI Bengkalis dan PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Bengkalis bersama-sama melaksanakan giat ini, kami berharap ada juga masyarakat yang peduli kepada mereka ODGJ (orang gila_red) dengan memberi makan, pakaian dan lain-lain.
“Harapan kami kepada Pemkab Bengkalis, agar lebih cepat melakukan penanganan terhadap ODGJ, dan memberikan tempat yang layak kepada mereka, supaya tidak keluyuran di jalanan dan tidur di pinggiran jalan. Namanya juga orang tidak waras takutnya nyebrang jalan sembarangan dan akan mengakibatkan bahaya kepada diri sendiri juga orang lain,” ucap Fadil.
Selain itu, Ketua PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Bengkalis Bung Ayi sapaan akrabnya juga mengucapkan, Alhamdulillah giat sosial hari ini berjalan lancar, walaupun awalnya terasa sulit dan sedikit canggung karena baru kali ini kami melakukan kegiatan seperti ini. Intinya kita sebagai manusia harus saling menghargai, kita sama-sama manusia cuma bedanya mereka tidak punya akal sehat seperti kita pada umumnya.
“Kegiatan menyulap Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) ini pun menjadi sorotan beberapa warga Bengkalis kota yang melintas di jalan dan ikut berpartisipasi membantu merapikan ODGJ ada juga yang memberikan pakaian dan makanan,”ucapnya.
Sementara itu, pemilik Toko Utama jalan Ahmat Yani, Hendri yang turut serta berpartisipasi kegiatan itu mengatakan bahwa kita tergugah pintu hatinya saat melihat 2 organisasi melakukan kegiatan tersebut.
“Baru ini lihat ada yang mau membersihkan orang gila, selama ini mereka di biarkan begitu aja, malahan ada juga kadang tidak memakai baju dan celana, prihatin kita melihatnya” ucap pria berkulit putih itu.
Semoga kegiatan ini terus ditingkatkan agar orang ganguan jiwa tidak berkeliaran dan kita juga berharap ada sedikit perhatian dari masyarakat terutama diri kita sendiri.(del)
Discussion about this post