BORGOLNEWS.COM, SIAK – Penambalan ketua LAM Riau dan penggukuhan pengurus LAM Riau Kecamatan Sungai Apit berjalan lancar dan hikmat meskipun diguyur hujan gerimis.Rabu,25/5/2022
“Wakil Bupati Siak Husni Merza ,
dalam sambutanya mengatakan.
Acara penabalan ketua Lembaga adat Melayu Riau ( LAMR) Kecamatan Sungai Apit yang baru saja dilaksanakan.
Datuk Abdullah Ahmad sebagai ketua Majelis kerapatan Adat ( MKA)dan Datuk Andi Putra sebagai ketua Dewan Pelaksanaan Harian LAM Riau kecamatan Sungai Apit beserta jajaran pengurus, merupakan orang orang yang berkompeten di bidang nya masing masing .
Dimana untuk ketua Majelis kerapatan Adat ( MKA ) Datuk Abdullah Ahmad merupakan orang yang mumpu terhadap adat istiadat melayu Riau.
Sementara Datuk Andi putra juga merupakan orang yang memiliki pengalaman terhadap berbagai Organisasi , sehingga merupakan pasangan yang serasi untuk membawa LAM Riau di kecamatan Sungai Apit ini lebih Maju.
“Husni berharap kepengurusan LAM yang baru di Kukuh kan , mudah Mudahan, dapat menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab.
Mengingat Marwah Melayu dan adat dinegri Melayu di kecamatan Sungai Apit yang harus di jaga jangan sampai tergerus oleh perkembangan zaman.
Sementara itu dalam petuah yang di sampaikan ketua LAM Riau Kabupaten Siak Datuk Sri Wan said ,
berharap ke pada ketua LAM Riau yang ditabalkan yaitu Datuk Abdullah Ahmad
( MKA) dan Datuk Andi putra ( DPH) agar dalam memimpin di Lima tahun kedepan untuk tetap randah hati dalam menyikapi suatu masalah .
hati boleh panas namun kepala tetap dingin selalu mengedepankan musyawarah dan mufakat dalam mengambil keputusaan dan beliau juga berhatap agar kepengurusan yang baru bisa mengembangkan LAM Riau ini hingga sampai ke kampung kampung.
Dalam sambutan perdana ketua DPH LAM Riau kecamatan Sungai Apit Datuk Andi Putra mengatakan bahwadia bersama ketua MKA Datuk Abdullah Ahmad berupaya sekuat tenaga untuk tetap menjaga adat istiadat yang berada di kecamatan Sungai Apit agar tetap terjaga dengan baik dan berupaya untuk membentengi pengaruh budaya asing yang masuk ke tempat ini tentunya dengan didukung oleh semua unsur baik dari pemerintah, tokoh agama dan tokoh masyarakat insyaallah kita mampu ujarnya.
Apa yang tak dapat kita selesaikan asal semua unsur bisa untuk duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi duduk kita menjaga tuah tegak nya kita menjaga marwah. Sudah barang tentu kita semua berharap agar generasi yang akan datang tidak Lah seperti sirih naik junjungan patah Dan jika sudah duduk bersama yang bengkok boleh kita luruskan, yang putus boleh disambung kan dan yang tenggelam boleh di timbulkan.tetapi jangan sampai marwah kita di injak injak, Pungkas Putra, ”
( Zulkarbaen)
Discussion about this post