BORGOLNEWS.COM Buleleng – Polisi mengungkap motif 3 wanita bunuh pria bertato bernama I Pande Gede Putra Palguna di Buleleng, Bali. Pelaku sakit hati ke korban.
Pande tewas setelah disiksa oleh tiga wanita yang telah ditetapkan sebagai tersangka. Ketiga wanita itu berinisial OSM (30) alias Oky; IOP alias Intan; dan LY alias Leni (53).
Ketiga tersangka menyekap dan menyiksa Pande hingga tewas karena masalah uang. Ketiga wanita itu lantas membuang mayat Pande ke jurang di kawasan Pancasari, Buleleng.
“3 Wanita di Bali Siksa-Bunuh Pria Bertato Berawal dari Masalah Jual Hotel”
Salah satu tersangka, yakni Leni, ternyata seorang pemilik hotel di Denpasar. Menurut Sutadi, Leni merasa sakit hati karena korban mengaku telah diperkosa olehnya.
“Hal tersebut juga menjadi pemicu sakit hati tersangka Leni kepada korban yang telah menyebarkan informasi yang menjelek-jelekan nama baik tersangka,” ungkap Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi saat konferensi pers di kantornya, dilansir detikBali, Kamis (13/2/2025).
“3 Wanita di Bali Siksa-Bunuh Pria Bertato Berawal dari Masalah Jual Hotel”
Permasalahan antara Pande dengan para pelaku berawal sejak 2019. Pande awalnya berkenalan dengan Leni yang saat itu hendak menjual hotel miliknya di Denpasar. Dari pertemuan itu, Pande berjanji akan membantu menjual hotel milik Leni.
“3 Wanita di Bali Siksa-Bunuh Pria Bertato Berawal dari Masalah Jual Hotel”
Seiring waktu, Pande terus meminta uang kepada Leni dengan alasan sebagai biaya operasional penjualan hotel. Menurut Sutadi, tersangka Leni telah memberikan uang mencapai Rp 5,4 miliar kepada korban.
Singkat cerita, Pande menghilang dan tidak dapat dihubungi. Leni kemudian meminta tolong kepada tersangka Oky dan Intan untuk mencari keberadaan pria bertato itu. “Sekitar November 2024, tersangka Oky dan Intan berhasil menemukan korban,” imbuh Sutadi.
“3 Wanita di Bali Siksa-Bunuh Pria Bertato Berawal dari Masalah Jual Hotel”
Sumber : detiknews.com editor : fida
Discussion about this post