BorgolNews
  • Home
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Sosial
  • Nasional
  • Giat
  • Polisi
  • TNI AD
No Result
View All Result
  • Home
  • Daerah
  • Pemerintah
  • Sosial
  • Nasional
  • Giat
  • Polisi
  • TNI AD
No Result
View All Result
Home Daerah

Program 100 Juta Tidak Masuk Akal, Jangan Bodohi Masyarakat Dikarenakan Ambisi

by devi listiani
Rabu, 09 Oktober 2024 | 09:10
in Daerah, Giat, Pilkada
2 min read
0 0
0
Program 100 Juta Tidak Masuk Akal, Jangan Bodohi Masyarakat Dikarenakan Ambisi

Akademisi Kebijakan Publik di Bengkalis menyentil program 100 juta per RT pertahun yang ditawarkan salah satu Paslon Pilkada Bengkalis. Program itu dinilai tidak melalui kajian yang matang

READ ALSO

Menindaklanjuti Komitmen Kerja Sama Memorandum Of Understanding (MoU) Bersama Gojek Terkait Keamanan Dan Ketertiban Lalu Lintas

Konflik Israel Dan Iran Semakin Panas Setelah Rudal Iran Menghantam Rumah Sakit Utama Di Israel Selatan

Share artikel ini

BORGOLNEWS.COM BENGKALIS -Akademisi Kebijakan Publik di Bengkalis menyentil program 100 juta per RT pertahun yang ditawarkan salah satu Paslon Pilkada Bengkalis. Program itu dinilai tidak melalui kajian yang matang.

“Rukun tetangga (RT) tidak dimungkinkan diberi bantuan keuangan dari Kabupaten dan mengelola anggaran sendiri layaknya seperti desa,”ungkap Akademisi Ade Idra Suhara.

Menurut Dia, RT merupakan Lembaga kemasyarakatan yang dimiliki desa/kelurahan, tidak memiliki hak dan kekuasaan pengelolaan keuangan layaknya seperti desa.

“Kedudukan RT berada dibawah Pemerintah Desa/Kelurahan jelas tugasnya. Pertama membantu kepala desa dalam bidang pelayanan pemerintahan, membantu kepala desa dalam menyediakan data kependudukan dan perizinan, melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala desa. Jadi
RT tidak memiliki kewenangan menyelenggarakan suatu urusan pemerintahan, seperti yang dimiliki Pemerintah, Provinsi, Kabupaten/Kota dan Desa sehingga tidak dapat menetapkan suatu kebijakan untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan,”terang Ade Idra.

Lebih lanjut dipaparkan Dosen Jurusan Ekonomi STAIN Bengkalis, pengelolaan keuangan harus melalui mekanisme APBN APBD APBDesa yang tidak dimiliki RT.

“Pemberian bantuan keuangan berpotensi dapat menjerat RT pada permasalahan hukum karena terlibat pengelolaan keuangan negara yang tidak berdasarkan peraturan perundang-undangan,”tegasnya.

Alumnus Pasca Sarjana UNDIP Semarang, Ade Idra Suhara merinci beban keuangan daerah apabila ada pihak yang menjalankan program bantuan keuangan kepada RT.

“Kabupaten Bengkalis, memiliki 155 desa dan kelurahan dan hampir 3.093 RT dan 1.009 RW. Dihitung dari jumlah RT, bila di kulkulasikan beban APBD akibat program 100 juta per RT pertahun bisa mencapai Rp. 309.300.000.000 (tiga ratus sembilan miliar tiga ratus juta rupiah). Bukan tidak mungkin, ini menjadi sorotan penegakan hukum saat pelaksanaan nanti karena tidak ada aturan, regulasi dan perundang-undangan yang memperbolehkan,”pungkasnya.

Disisi lain, Koalisi KBS Bersatu menanggapi adanya pihak yang berpendapat bantuan keuangan khusus (BKK) 1 Miliar satu desa dan kelurahan tidak efektif dalam pemerataan pembangunan.

Menurut Sukma Irawan Wakil Sekretaris Koalisi KBS Bersatu Kabupaten Bengkalis, program 1 miliar satu desa satu kelurahan itu sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat tak terkecuali RT. Banyak usulan RT baik disisi pembangunan dan pemberdayaan hasil musyawarah tingkat RT terakomodir melalui BKK tersebut.

“Program BKK ini sebenarnya sudah duluan dilaksanakan kepemimpinan Kasmarni-Bagus Santoso (KBS). Program yang sepenuhnya dilaksanakan oleh pemerintah desa, di sana ada pembangunan infrastruktur, bedah rumah, pemberdayaan yang kini manfaatnya sudah dirasakan,”katanya.

“Lihat saja bagaimana geliat desa hari ini. Dimana-mana paslon nomor 1 kampanye, selalu ada masyarakat yang menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada ibu Kasmarni dampak dari program yang dirasakan. Kalau ada yang bilang tak efektif, berarti aspirasi yang diterima memang hal yang dibuat-buat,”tegas Sukma Irawan.

Ia berharap, dalam kontestasi politik ini, lawan politik harus mampu menawarkan program yang bisa dijalankan sesuai dengan ketentuan peraturan Perundang-undangan dan keuangan daerah.

“Jangan sampai Pilkada dijadikan ajang membodohi masyarakat dan menawarkan program yang mustahil dilaksanakan. Apalagi menyalahkan program yang jelas dirasakan masyarakat. Tawarkan saja apa yang kira-kira masuk akal, jangan mencari-cari kesalahan paslon kami hanya sekedar ingin mendapatkan simpati masyarakat,”pungkasnya.

editor : fida

Print Friendly, PDF & Email

Share artikel ini
Tags: BengkalisPilkadaProgram
devi listiani

devi listiani

Related Posts

Menindaklanjuti Komitmen Kerja Sama Memorandum Of Understanding (MoU) Bersama Gojek Terkait Keamanan Dan Ketertiban Lalu Lintas
Daerah

Menindaklanjuti Komitmen Kerja Sama Memorandum Of Understanding (MoU) Bersama Gojek Terkait Keamanan Dan Ketertiban Lalu Lintas

20 Juni 2025
0
Konflik Israel Dan Iran Semakin Panas Setelah Rudal Iran Menghantam Rumah Sakit Utama Di Israel Selatan
Daerah

Konflik Israel Dan Iran Semakin Panas Setelah Rudal Iran Menghantam Rumah Sakit Utama Di Israel Selatan

20 Juni 2025
0
Sejumlah Warga Mendatangi Pria Diduga Telah Mengintip Wanita Tetangga Kontrakannya Saat Sedang Mandi Viral Di Media Sosial (Medsos)
Daerah

Sejumlah Warga Mendatangi Pria Diduga Telah Mengintip Wanita Tetangga Kontrakannya Saat Sedang Mandi Viral Di Media Sosial (Medsos)

19 Juni 2025
0
Presiden Prabowo Subianto Diagendakan Melakukan Kunjungan Kenegaraan Kepada Presiden Rusia Vladimir Putin Di St Petersburg, Rusia
Daerah

Presiden Prabowo Subianto Diagendakan Melakukan Kunjungan Kenegaraan Kepada Presiden Rusia Vladimir Putin Di St Petersburg, Rusia

19 Juni 2025
0
Presiden Amerika Serikat (AS)  Mendesak Iran Agar Mau Menyerah Tanpa Syarat. Namun, Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei Menolak Untuk Menyerah
Daerah

Presiden Amerika Serikat (AS)  Mendesak Iran Agar Mau Menyerah Tanpa Syarat. Namun, Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei Menolak Untuk Menyerah

19 Juni 2025
0
Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka Berziarah Ke Makam Presiden Pertama Sukarno (Bung Karno) Di Blitar, Jawa Timur
Daerah

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka Berziarah Ke Makam Presiden Pertama Sukarno (Bung Karno) Di Blitar, Jawa Timur

18 Juni 2025
0
Next Post
Terbukti Kinerjanya pada Periode Pertama

Terbukti Kinerjanya pada Periode Pertama

Provinsi Riau Raih Apresiasi Cerdas Berkarakter Dari Kemendikbudristek, Edi: Bukti Ikhtiar Wujudkan Pendidikan Karakter

Provinsi Riau Raih Apresiasi Cerdas Berkarakter Dari Kemendikbudristek, Edi: Bukti Ikhtiar Wujudkan Pendidikan Karakter

Beredar Akun WhatsApp Palsu Atas Nama Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Edi Rusma Dinata

Beredar Akun WhatsApp Palsu Atas Nama Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Edi Rusma Dinata

Kampanye Di Desa Senggoro  Kasmarni Pembangunan Jembatan Pulau Bengkalis – Pulau Sumatera Dalam Tahap Finalisasi Masuk Proyek Strategis Nasional

Kampanye Di Desa Senggoro Kasmarni Pembangunan Jembatan Pulau Bengkalis - Pulau Sumatera Dalam Tahap Finalisasi Masuk Proyek Strategis Nasional

Lurah Tembilahan Barat Mela Lividia Behno Menyampaikan Pentingnya Kerja Sama Dari Seluruh Elemen

Lurah Tembilahan Barat Mela Lividia Behno Menyampaikan Pentingnya Kerja Sama Dari Seluruh Elemen

Discussion about this post

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Copyright © 2020 PT Gulbor Kreis Mandiri.

No Result
View All Result

Copyright © 2020 PT Gulbor Kreis Mandiri.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In