BORGOLNEWS.COM, PEKANBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru ingin Pasar Cik Puan dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Saat ini, para pedagang Pasar Cik Puan masih berjualan di kios berstatus tempat penampungan sementara (TPS).
“Pembangunan Pasar Cik Puan sempat difasilitasi oleh Kementerian PUPR. Dengan peristiwa kebakaran 19 Februari 2023 lalu, kami juga ingin mendapatkan dukungan dari Dinas PUPR melalui Balai Permukiman dan Prasarana Wilayah Riau,” kata Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Jumat (17/3).
Pembangunan Pasar Cik Puan membutuhkan biaya sekitar Rp100 miliar. Pemko Pekanbaru harus mendapatkan pemodal atau pengembang yang bersedia membantu pembangunan gedung Pasar Cik Puan.
“Kami harap ada pemodal yang bisa membantu pembangunan Pasar Cik Puan. Saat ini, kami masih fokus membangun Tempat Penampungan Sementara (TPS) bagi pedagang usai kebakaran,” kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Senin (13/3/2023).
Pembangunan gedung Pasar Cik Puan ini akan membutuhkan biaya besar jika menggunakan APBD. Tahun lalu, pemko sudah menerima hibah lahan pasar ini dari Pemprov Riau.
“Sertifikat tanah juga sudah terbit sebagai aset pemko. Sekarang, kami sedang membuat proposal pengajuan anggaran untuk membangun Pasar Cik Puan,” jelas Indra Pomi. (red)
Discussion about this post