BORGOLNEWS.COM, BENGKALIS – Danramil 01/Bengkalis Kapten Cpl Farimus Hendriko menghadiri undangan di Gedung Serbaguna Ktr Camat Bantan Jln. Soekarno Hatta Desa Selatbaru Kec. Bantan telah dilaksanakan Musrenbang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kec. Bantan, Rabu 01 Februari 2022.
Kegiatan tersebut dibuka Bupati Bengkalis diwakili Sahli Bupati Bengkalis, Drs. Johansyah Safri.
Kepada Kepala Perangkat Daerah, untuk memperhatikan aspirasi yang disampaikan, catat dan pelajari dengan seksama, untuk selanjutnya disinergikan menjadi bagian dari rencana kerja perangkat daerah sesuai dengan tupoksinya masing-masing, pinta Johan.
Selain itu pertajamkan rumusan program dan kegiatannya dengan tetap mengedepankan efektifitas dan efesiensi serta pertimbangan kemampuan keuangan daerah.
“Melalui forum ini, hendaknya kita dapat menghasilkan sebuah kesepakatan bersama usulan skala prioritas desa, yang berorientasi pada kepentingan masyarakat. Serta perumusan dan penetapan program prioritas kecamatan, yang hendaknya benar-benar mampu menjawab setiap permasalahan serta mendorong upaya pengembangan potensi wilayah perbatasan dan lokus pembangunan kawasan, sebagaimana arah kebijakan kita tahun 2024 nantinya,”pesan Johan.
Pada APBD Tahun 2023 ini, Kecamatan Bantan telah mendapatkan alokasi anggaran meliputi urusan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar, seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat dan kawasan permukiman, sosial serta ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat,” ujar Mantan Kadis Kominfotik tersebut.
Pada tahun ini juga telah kita anggarkan pembangunan strategis Kabupaten yang ada di Kecamatan Bantan yakni, peningkatan jalan Bantan Air-Muntai (ruas Bengkalis-Muntai) 10 M, peningkatan jalan Muntai-Bantan Air (ruas Bengkalis-Muntai) 10 M, peningkatan jalan Pambang-Teluk Lancar 2 M, peningkatan jalan Muntai-Pambang 2 M, optimalisasi saluran drainase Kecamatan Bantan 3 M dan masih banyak kegiatan-kegiatan lainnya. Kami optimis, seluruh jalan lingkar di Kecamatan Bantan akan tuntas hingga tahun 2024, namun karena keterbatasan anggaran, kami berharap masyarakat lebih bersabar, tutur nya.
Kemudian ada beberapa program prioritas daerah, yang terintegrasi dengan program nasional yang harus tetap kita tindak lanjuti, diantaranya penanganan stunting alhamdulillah, selama satu tahun terakhir, sejak tahun 2021 hingga 2022 kita telah berhasil melakukan prevalensi stunting dari 21,9% menjadi 8,4% atau penurunan sebesar 13,5%. Sungguh prestasi yang sangat luar biasa, dan telah menempatkan Kabupaten Bengkalis menjadi kabupaten dengan angka prevalensi stunting paling rendah di Provinsi Riau. Untuk itu upaya percepatan penurunan stunting, melalui sinkronisasi program/kegiatan serta bersinergi dengan pihak swasta secara terstruktur, terukur dan terarah, tetap dilaksanakan, pinta Johan.
Selain itu, pencegahan kemiskinan ekstrem berdasarkan data BPS pada tahun 2021 tingkat kemiskinan kita masih berkisar pada angka 3,19%, atau 19.922 jiwa dari 624.321 jiwa penduduk Kabupaten Bengkalis secara keseluruhan, artinya target pengurangan kemiskinan 0% pada tahun 2024 harus terus kita lakukan secara komprehensif.
“Untuk itu, kepada seluruh perangkat daerah, sesuai dengan rencana aksinya, agar segera bergerak secara nyata, baik dalam hal intervensi maupun kebijakan terhadap penghapusan kemiskinan ekstrem, dengan output yang jelas, terukur dan tepat sasaran,” tegasnya.
Dampak inflasi memasuki tahun 2023 ini, agar beban masyarakat yang akan terdampak akibat meningkatnya inflasi daerah dapat kita kurangi melalui bantuan-bantuan stimulan yang merupakan salah satu bentuk dari program unggulan daerah yang juga selaras dengan target penuntasan kemiskinan ekstrim Kabupaten Bengkalis.
Hadir dalam kegiatan Musrenbang tersebut, Anggota DPRD Bengkalis Dr. Morison Bationg Sihite dan H. Arianto, senunlah Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Bengkalis, Tenaga Ahli Percepatan Pembangunan Kabupaten Bengkalis, Camat Bantan, Muthu Saily, Sekretaris Kecamatan Bantan Aulia Fikri, Danramil 01/Bengkalis Kapten CPL Farimus Hendriko, serta Kepala Desa se-Kecamatan Bantan dan undangan lainnya.(Dil)
Discussion about this post